Istighfar Kunci Pembuka Rezeki

Membuka pintu rezeki dengan cara syar’i sangat dianjurkan dalam Islam, karena pada hakikaknya semua rezeki yang kita dapat tersebut datang dan berasal hanya dari Allah. Oleh karenanya kita dilarang mencari rezeki dengan jalan haram, seperti datang ke dukun, memelihara tuyul dan ke tempat-tempat gunung untuk mencari berkah.

Allah memerintahkan kita untuk membuka rezeki-rezeki tersebut dengan jalan yang telah diterangkan baik dalam Al Quran atau Hadits.

Salah satu sebab terpenting yang dapat memudahkan datangnya rezeki adalah Istighfar dan taubat kepada Allah. Istighfar tidak hanya dilisan semata. Tetapi istighfar dalam bentuk ucapan dan perbuatan dengan meninggalkan kemaksiatan kepada Allah.

Imam Al Qurtubi menceritakan dahulu ada beberapa orang pernah mengadu mengenai permasalahan yang dihadapinya kepada Hasan Al Basri. Orang pertama, mengadu permasalahan kondisi kelaparan yang menimpanya. Maka Al Basri berkata kepadanya, “Beristighfarlah kepada Allah!”. Orang yang kedua, ia mengadu tentang kefakiran yang menimpa dirinya. Maka beliau berkata kepadanya, “Beristighfarlah kepada Allah!”.

Orang yang ketiga, mengadu sudah nikah sekian lama akan tetapi tidak kunjung punya anak. Maka ulama ini mengatakan lagi kepadanya, “Beristighfarlah kepada Allah!”   Orang yang keempat, mengadu tentang gersangnya kebunnya. Maka beliau juga mengulangi jawabannya, “Beristighfarlah kepada Allah!”

Karena merasa heran, Rabi’ bin shabih. Seorang murid Hasan Al Basri bertanya kepada beliau. Sang murid bertanya kepada Al Basri, “Beberapa orang telah mendatangimu untuk mengadukan berbagai macam perkara, namun engkau hanya memerintahkan kepada mereka agar beristighfar?”

Beliau pun menjawab, “Apa yang telah kuucapkan itu sedikit pun bukan dari diriku sendiri. Sebab, Allah telah berfirman dalam surat Nuh:

فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا (10) يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُمْ مِدْرَارًا (11) وَيُمْدِدْكُمْ بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ وَيَجْعَلْ لَكُمْ جَنَّاتٍ وَيَجْعَلْ لَكُمْ أَنْهَارًا (12)

“Maka kukatakan kepada mereka, “Mohonlah ampun kepada rabbmu, sesungguhnya dia adalah maha pengampun. Niscaya dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat. Dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula didalamnya) untukmu sungai-sungai.” (QS. Nuh: 10-12)

Rasulullah SAW bersabda:

مَنْ أَكْثَرَ الِاسْتِغْفَارَ جَعَلَ اللهُ لَهُ مِنْ كُلِّ هَمٍّ فَرَجًّا، وَمِنْ كُلِّ ضِيقٍ مَخْرَجًا، وَرَزَقَهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ

“Barang siapa yang memperbanyak istighfar, Allah akan menjadikan baginya kemudahan dari setiap kesusahan dan jalan keluar dari setiap kesempitan, serta dia juga akan memberikan rezeki kepadanya dari arah yang tak disangka-sangka.” (HR. Ahmad, Ibnu Majah, Al Hakim).

Dikutip dari booklet an najah edisi 129, 10 Kunci Pembuka Rezeki Menurut Al-Qur’an dan As-Sunnah

Editor : Anwar

Related Posts: